SERUNYA BLUSUKAN KE PASAR TRADISIONAL DI EROPA

Jika Anda jalan-jalan ke Eropa menggunakan jasa travel, seringkali di hari pertama atau hari terahir, diberi waktu sengang untuk explore sendiri. Nah bingung kan mau ke mana? Yuk ke pasar….

 

Saat berkunjung ke Eropa, secara tak sengaja kita ketemu sama yang namanya pasar tradisional, entah yang ada di dalam gedung ataupun pasar dadakan di alun-alun kota. Meski negara maju, yang namanya pasar tradisional pasti ada, dan kadang lebih seru dibanding pasar modern. Seperti apa wajah pasar tradisional di Eropa?

Selain cuci mata gratis melihat aneka sayuran, buah-buahan,keju,roti dan sebagainya, kadang bisa icip-icip gratis, belajar mengenal nama-nama buah-buahan asli Eropa, melihat aneka ragam bunga dan makanan masyarakat setempat memberi kepuasan tersendiri. 


Cours Saleya Market

Cours  Saleya di Nice, Prancis
Cours Saleya merupakan pasar yang terkenal di Nice, promenade yang berada di barat daya Perancis, tepatnya di Vieux dimana area ini sangat banyak dikunjungi turis Eropa karena mempunyai pantai yang indah dan lokasi yang hangat untuk berjemur karena pada saat musim panas,panas di Nice mirip dengan panasnya Jakarta.Nice juga terkenal dengan salah satu pantai yang indah dari laut Mediterania. Di Cours Saleya banyak dijual bermacam-macam makanan,buah-buahan,aneka sayuran mentah, hingga bumbu dapur juga aneka tanaman bunga. Pasar ini berada di tengah promenade yang dikelilingi oleh kedai kopi dan restoran juga monumen dan gedung tua. Cours Saleya berada di ujung Rue St.Francois de Paule, berada di kota tua, tepat di depan gedung Plais de Justice dan berada dekat laut.Pasar ini buka setiap hari kecuali hari Senin. Pasar ini buka setiap hari kecuali hari Senin. 

 

Barcelona’s Mercat de La Boquera atau Mercat de San Josep

 

St.Joseph di Barcelona, Spanyol
Berlokasi di pusat pariwisata area Catalunya, tepatnya tepat di tengah jalan Ra Rambla, St Joseph merupakanpasar yang terkenal di Barcelona. Dulunya dikenal dengan nama La Boqueria, pasar ini menjual aneka ragam makanan dari buah kering dan kacang-kacangan seperti almond, walnut,cestnut, juga biji-bijian, seperti wijen,biji bunga matahari,biji buah labu kuning, aneka candy atau permen,aneka daging babi, kuda, sapi, kambing, salami, sosis, keju, berbagai minyak seperti minyak olive,minyak biji matahari,minyak bunga canola, berbagai buah yang diawetkan atau diasamkan, seperti buah olive, paprika, timun dan sebagainya. Aneka sea food, seperti kerang, udang, berbagai macam ikan ada di sini.

La Boquera atau sekarang lebih terkenal dengan nama St.Joseph ini sudah ada sejak abad 13, direnovasi pada tahun 1836. Di Barcelona, masyarakat setempat menyebut pasar ini dengan sebutan Barcelona’s Mercat de La Boquera atau Mercat de San Josep. Pasar ini sangat ramai karena selain dipenuhi oleh para pedagang dan pengunjung lokal, juga dipenuhi oleh turis dari berbagai negara. Pasar St.Joseph buka pada hari Senin sampai dengan Sabtu, dari jam 8 pagi hingga 8.30 malam. 

 


Pasar loak di  Burkliplatz

 

Flea Market di Zurich, Switzerland
Siapa bilang di eropa tidak ada pasar loak ? Flea market yang berada di kota Zurich, Switzerland ini menjual bermacam-macam barang bekas juga barang antik atau berbagai macam barang-barang yang sudah usang termakan usia. Pasar ini hanya ada pada hari Sabtu, buka pada jam 6 pagi hingga jam 4 sore. Pada musim dingin tidak ada pasar. Pasar loak ini berada di Burkliplatz area, lake end of bahnhofstrasse atau area dimana berakhirnya danau Zurich dan berakhirnya jalan stasiun kereta. 

 


Flohmarkt di Koln

 

Flea Market di Cologne, Jerman
Di kota ini terdapat Flea market yang menjual barang-barang bekas atau barang antik. Berada di area Wilhelmplatz, Flea market ini menjual alat-alat rumah tangga, seperti mangkok, piring, sendok, lampu tua, guci keramik,ember yang terbuat dari seng. Di dekat pasar ini terdapat sungai sehingga orang menyebutnya dengan river promenade. Atmosfir gembira terpancar dari para pengunjungnya baik lokal maupun turis mancanegara karena di area ini terdapat banyak kedai kopi, restoran juga dekat dengan museum coklat, juga museum mustard. Pasar ini hanya ada pada hari Sabtu, buka pada jam 8 pagi hingga jam 2 sore.

 


Piazza del  Mercato di Florence

 


Street Market San Lorenzo di Florence, Italia 
Berjalan menyusuri Florence atau orang Eropa menyebutnya dengan nama Firenze tidak akan ada habisnya. Berada di Piazza del  Mercato terdapat street market atau pasar yang terdapat banyak pedagang kaki lima, layaknya pasar Blok M atau Pasar Baru di Jakarta. Aroma kulit yang sedikit menyengat menandakan pasar ini banyak menjual barang-barang yang terbuat dari kulit. Tak hanya kulit yang biasanya hanya berwarna hitam dan coklat, sepatu, tas, dan jaket yang dijual di sepanjang jalan V.dell”Ariento dan V Panicale ini mempunyai warna-warna seperti pelangi. Selain itu juga banyak dijual cindera mata, topi, baju dan celana pendek maupun panjang. Di antara street market yang dipenuhi oleh pedagang kaki lima terdapat bangunan yang terkenal di area tersebut, San Lorenzo Market yang di dalamnya terdapat kios-kios yang menjual makanan lokal, seperti wine, biscotti, keju, salami, sayur mayur, buah lokal, pizza, spaghetti. 

 


Bloemen Market at Central Canal Belt of Amsterdam


Bloemen Market dan Dappert Markt di Amsterdam, Belanda
Pasar yang sudah ada sejak tahun 1862 ini berada di wilayah canal tertua di kota Amsterdam, tepatnya berlokasi antara Koningsplein dan Muntplein ( Central Canal Belt). Berada di pasar ini seperti saya ingin membeli semua yang dijual di sini. Bloemen Market ini banyak dijual tanaman bunga, bunga-bunga hias, bibit bunga. Bloemen berarti bunga-bunga, jadi bagi penggemar bunga atau yang senang berkebun, di sinilah surganya. Meski banyak dijual aneka bunga dan aneka bibit bunga, karena berada di negara yang mempunyai ikon bunga tulip maka banyak sekali di jual bibit bunga tulip. 

 


the oldest market in Amsterdam 


Ada pula pasar yang paling tua di Amsterdam, Dapper Markt  yang terkenal banyak menjual barang-barang yang diperlukan untuk kebutuhan sehari-hari seperti peralatan rumah tangga untuk membersihkan rumah seperti kain lap, sabun pembersih. Terdapat pula produk fashion seperti baju, baju tidur sampai celana dalam,selain itu aneka sayur dan buah. Pasar yang terdiri dari banyak pedagang kaki lima ini terkenal sebagai market street sejak tahun 1910 dan pasar ini diperuntukan bagi warga yang banyak berasal dari Suriname, Turki, juga Maroko. Merupakan pasar yang tertua di Amsterdam, Dapper Markt ada 52 minggu dalam satu tahun dan buka pada jam 10 pagi hingga 4.30 sore dari Senin sampai Sabtu.
 



Yuktravel ingin mengirimkan notifikasi promo menarik langsung ke perangkat Anda.

Lain kali  
WhatsApp