Perjalanan bulan madu ini termasuk mendadak karena direncanakan hanya beberapa hari sebelum hari pernikahan yaitu tanggal 17 Oktober 2009. Kami mengatur perjalanan bulan madu kami dan akhirnya perjalanan ke Hong Kong dan Macau ini pun dapat terwujud pada tanggal 21 Oktober.
Hong Kong, We’re coming!
Dengan menggunakan maskapai penerbangan Garuda Indonesia, saya tiba di Hong Kong. Sebelumnya ada rencana ke Jepang, tapi karena waktunya sangat mepet dan untuk ke sana kami harus mengurus berbagai hal yang lumayan rumit, maka kami memutuskan untuk ke Hong Kong saja dan diteruskan ke Macau. Kami check-in di Park View Hotel lalu jalan-jalan berdua keliling kota dengan memanfaatkan fasilitas MRT. Di hari itu juga saya sempat shopping beberapa barang di Ladies Market.
Keesokan harinya, kami mengikuti city tour ke beberapa tempat, seperti Avenue of The Star dan Hong Ping. Malam harinya, kami berdua berkunjung ke Museum Madame Tussaud. Mengikuti city tour ini sebenarnya menyenangkan, sayangnya banyak waktu yang terbuang karena harus menjemput tamu-tamu lain di beberapa hotel yang berbeda-beda. Pada kunjungan terakhir, kami memisahkan diri dari tur dan pulang lebih malam ke hotel untuk lebih menikmati perjalanan.
Untuk hari ketiga, kami menginap di Hong Kong Disneyland dan tempatnya sangat luar biasa. Hampir semua karakter Disney menjadi hiasan dekorasinya. Dari pagi hingga malam hari, kami habiskan waktu dengan mengikuti beberapa pertunjukan. Semuanya itu ditutup dengan melihat kembang api khas Disneyland. Hari selanjutnya, kami menyeberang dengan ferry menuju kota Macau. Selama di sini, kami memiliki waktu yang lebih bebas. Cukup dengan mengunjungi Venetian Macao-Resort-Hotel, kami sudah bisa bersenang-senang. Selama di sini, kami mencoba beberapa permainan di kasino. Setelah beberapa kali menang di permainan ketangkasan, kami bawa hasilnya untuk membeli beberapa oleh-oleh. Lalu kami lanjutkan bermain lagi di kasino.
Another “memorable” story
Ada satu cerita yang sedikit menyebalkan. Kantung plastik berisi oleh-oleh yang tadi kami beli di Venetian Macao-Resort-Hotel, ternyata tertinggal. Setelah kita bersitegang sebentar, kami pun memutuskan untuk mencarinya. Setelah ke mana-mana, bungkusan plastik bening tempat oleh-oleh itu tidak juga ketemu. Tapi tiba-tiba, ada seorang pria lewat membawa bungkusan yang sama persis dengan bungkusan kami. Karena penasaran, kami menanyakan apakah bungkusan yang dipegangnya adalan bungkusan plastik milik kami yang hilang. Pria itu bersikukuh bahwa plastik bening di tangannya adalah miliknya. Sebenarnya saya yakin, plastik bening itu milik kami karena ada suvenir berupa gelas dari Venetian Hotel yang tinggal satu-satunya ketika kami beli tapi sudahlah, daripada ribut, saya diam saja. Saya pikir, mungkin karena dibeli pakai uang hasil judi, jadi hasilnya ya begitu.
Hari kedua di Macau, kami ikut city tour mengunjungi beberapa tempat seperti kuil, Macau Tower, dan beberapa bangunan tua lainnya. Inilah hari terakhir kami menikmati bulan madu di Macau karena besoknya kami sudah harus kembali ke Hong Kong dan pulang ke Jakarta. Kesan terakhir yang kami dapatkan, ternyata mengunjungi lokasi-lokasi menarik di Hong Kong dan Macau hanya dalam waktu enam hari sangatlah tidak cukup. Semoga, di lain waktu, kami bisa kembali ke sana dalam jangka waktu yang lebih lama.